Rabu, 28 Desember 2016

End Of December





Setelah lelah dengan rutinitas selama setahun, hari ini aku bisa melepaskan semua kepenatan dengan bertemu mereka, manusia-manusia yang berarti bagiku. Jauh, namun dekat di hati, yang setia mendengar keluh kesahku selama setahun melalui telepon seluler. Sheila, Nadia, Kiki.
Selain mereka, ada juga seorang sahabat yang pernah selalu ada untukku. Sekarang aku tidak pernah komunikasi dengannya. Bukan karena dia sombong atau aku yang sombong, tapi karena kami sama-sama fokus dengan apa yang kami cita-citakan. Sahabat yang pernah dikagumi oleh ketiga sahabatku. Adit namanya.

Menemui Mey 2022

  Ruang persegi yang kecil dan gelap. Aku tidak asing dengan tempat ini. Tempatku menangis, tertawa, mengerjakan skripsi, dan tempatku tidak...